Stickball, mula-mula dirintis oleh seorang kakek dari tujuh cucu yang bernama Suwandi, kelahiran Kudus tahun 1905. Kemudian pada tahun 1957 bersama keluarganya ia pindah ke Mijen.
Dibalik semilir angin daerah pegunungan Mijen yang dikelilingi hutan karet, didirikan sebuah bengkel las dan reparasi sepeda. Pekerjaan setiap harinya tidak berbeda dengan bengkel-bengkel lain, kecuali menanti datangnya sepeda yang rusak, juga memperbaiki peralatan rumah tangga
Setelah mendapat kemajuan beberapa tahun lamanya, pekerjaan mulai dikembangkan dengan memproduksi knalpot, tetapi tidak bertahan lama. Knalpot hasil produksinya kurang mendapat tanggapan dari pasar, masih kalah dengan hasil produksi pabrik.
Namun ia tidak menyerah, apabila keadaan pasar lagi lesu, waktunya digunakan untuk merangkai besi rongsok dan dijadikan barang baru yang dapat menarik perhatian masyarakat. Sebenarnya barang itu hanya dijadikan pajangan saja, namun justru barang tersebut dibeli orang dengan harga tinggi. Pengalaman manis yang pernah dirasakannya itulah yang menyebabkan lahirnya sebuah gagasan unik dan menarik, yaitu membuat sepeda roda satu untuk anak-anak. Menjelang akhir tahun 1983, gagasan Pak Wandi untuk membuat sepeda roda satu terwujud, bahan bakunya menggunakan jenis barang buatan dalam negeri yang harganya murah. Setelah ankanya yang bernama Santosa, murid kelas dua SDN Mijen 01 ( Sekarang SDN Ngadirgo 01 ) dapat mengendarai sepeda roda satu tersebut dengan lancar sehingga menarik perhatian teman-temannya yang duduk di SDN Mijen 01. Kemudian setiap sore diajak latihan bersama di Lapangan Kalimas Mijen.
Pertama kali latihan hanya menggunakan tujuh buah sepeda roda satu untuk tiga belas anak secara bergiliran. Walau dalam waktu yang singkat, anak-anak sudah menguasai. Namun belum terwujud suatu pola dan bentuk yang dapat dibanggakan. Setelah guru olahraga SDN Mijen 01 yang bernama Bapak S. Susanto menangani kegiatan tersebut, baru terlihat adanya perubahan besar. selain terbentuk suatu perkumpulan, latihannya pun mulai diatur secara terarah. Kurang lebih dalam jangka waktu satu tahun perkembangan latihan terlihat semakin maju. Atraksi-atraksi permainannya sudah dapat dibanggakan. Selama dalam pembianaan Bapak Susanto, tim sepeda roda satu SDN Mijen 01 pernah bermain di Semarang sebanyak dua kali, termasuk di Tegalwareng ( dulunya kebun binatang ). Namun sesudah itu macet dan tidak pernah terlihat latihan lagi, waktunya sudah habis digunakan untuk mengajar pagi dan sore.
Dengan adanya kenyataan yang tak dapat dihindarkan itu, Pak Wandi segera turun tangan, dan hasilnya pada tanggal 3 Januari 1984, SDN Mijen 01 tampil kembali dalam menyambut kunjungan dinas Kepala Dinas P&K Jateng, Bpk. Karseno. Perjalanan berikutnya adalah mengisi siaran langsung TVRI Yogyakarta dan mengikuti Karnaval Tujuh Belasan di Semarang.
Setelah kesebelasan Stickball dipandang sudah pantas dipertunjukan kepada masyarakat luas, pada tanggal 4-5 November 1985 diperkenalkan pada PORSENI SD se-Jateng. Lalu pada tanggal 25 November 1985, stickball yang sempurna diperkenalkan dan dipertunjukan secara Nasional pada peringatan HUT PGRI ke-40 di Surakarta.
Berikut beberapa catatan kegiatan Sepeda Roda Satu SDN Mijen 01sejak awal berdiri :
- tanggal 4-5 November, PORSENI SD se-Jawa Tengah
- tanggal 9 November 1985, memeriahkan HUT KORPRI ke-14
- tanggal 25 November 1985, peringatan HUT PGRI ke-40
- tanggal 1-4 Februari 1986, bertanding untuk memeriahkan PORSENI SD se-Jawa Barat.
- tanggal 2 Mei 1986, HARDIKNAS ( Kirab Drumband Sepeda Roda Satu Pertama di Jawa tengah).
- tanggal 2-5 Mei 1986, SDN Mijen 01 berhasil memenangi eksebisi memperebutkan trofi MENPORA.
- tanggal 5 Mei 1986Bpk. Suparjo Rustam ( Mendagri ) menghendaki stickball diperkenalkan secara NASIONAL.
- tanggal 13 Juni 1986, mengisi acara Apel Pembukaan Hari Kejaksaan di Stadion SRIWEDARI, Surakarta.
- tanggal 15-23 Juni 1986, Mengikuti JAMBORE NASIONAL di Cibubur yang diahadiri oleh Bapak Presiden Soeharto.
- tanggal 31 Agustus 1986, menyemarakkan Pekan Olahraga Cacat INTERNASIONAL ( Fespic Games ) ke-4 yang diikuti oleh 21 negara peserta. Waktu itu dihadiri oleh :
- Bapak Presiden RI dan Ibu Tien Soeharto
- Bapak Mendagri dan Ibu Suparjo Rustam
- Bapak Menkopolkam dan Ibu Surono
- Bapak Mendikbud dan Ibu Fuad Hasan
- Bapak Menpora Abdul Ghafur
Daftar-daftar daerah yang pernah mendatangkan permainan Stickball SDN Mijen 01 Semarang :
- 17 desember 1985, Klaten.
- 15 Desember 1985, Jepara.
- 22 Desember 1985, Magelang.
- 25 Desember 1985, Boja.
- 5 Januari 1986, Kendal.
- 19 Januari 1986, Jepara.
- 1 Februari 1986, Kutoarjo.
- 3 Februari 1986, Purworejo.
- 4-5 Februari 1986, Bandung.
- 8 Februari 1986, Surakarta.
- 9 Februari 1986, Boyolali.
- 13 Februari 1986, Yogyakarta.
- 16 Februari 1986, Temanggung.
- 24 Februari 1986, Semarang.
- 28 Maret 1986, Purwokerto.
- 25-27 April 1986, Jakarta.
- 8 Mei 1986, Brebes.
- 24 Mei 1986, Pemalang.
- 27 Juli 1986, Cilacap.
- 19 Juli 1986, Magetan.
- 14 September 1986, Madiun.
- 21 September 1986, Purbolinggo.
- 28 September 1986, slawi-Tegal.
- 5 Oktober 1986, Bumiayu.
- 10 Oktober 1986, Kebumen.
- 19 Oktober 1986, Mojokerto.
- 2 november 1986, Kudus.
- 7 desember 1986, Tayu-Pati.
- 14 Desember 1986, Malang.
- 30 Mei 1987, Kunduran- Blora.
- 5 Juli 1987, Ngawi.
[+/-] Selengkapnya...
[+/-] Ringkasan saja...